Article Detail

Kepemimpinan Sapientia Ala Bunda Bunda Elisabeth

Ah, Memang seorang pemimpin hendaknya bijaksana. Kalau harus dibentuk suatu kelompok di sana-sini, entah di dalam  entah di luar kota, hendaknya dipikirkan betul-betul untuk mengangkat seorang pemimpin yang baik, yaitu seorang yang disemangati oleh sifat-sifat yang diperlukan untuk dapat meletakkan dasar yang baik, terutama, ia sendiri harus sanggup taat sebelum dapat minta jasa atau memerintahkan sesuatu pada orang lain; dan semua itu harus disertai dengan cintakasih dan tenggang rasa.

Para pemimpin hendaknya jangan mencari kepentingan diri sendir, agar tidak memberikan kesan seakan-akan ia ingin menguasai atau memerintah. Namun bukanlah maksudku untuk menyangkal bahwa kadang-kadang pemimpin harus berani memberikan teguran kepada mereka yang keras hati, atau dengan kata lain: menandaskannya dengan tegas (EG 153)(PBW)

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment