Article Detail
Sejenak Bijak: Hidup Adalah Perjuangan
Hidup ini perjuangan. Hidup adalah sebuah arena di mana suka dan duka takkan terelakkan. Manis dan pahitnya kehidupan selalu menjadi menu yang selalu tersaji di setiap waktu. Tak ada yang tak dapat dikerjakan di dunia ini, jangan katakana, “Hidup itu sulit”.
Manusia diciptakan dengan sempurna, ia diberi akal dan perasaan. Akal berguna untuk memikirkan suatu hal yang dapat memecahkan kesulitan, sedangkan perasaan berguna untuk menetralisir kekecewaan. Jika Anda terbentur pada kesulitan, maka gunakanlah akal Anda. Apabila Anda merasa kecewa ketika terhimpit kesulitan, maka rendamlah kesulitan itu dengan perasaan Anda. Karena semua persoalan pasti ada jalan keluarnya, dan untuk menemukannya harus menggunakan akal dan perasaan.
Saya yakin bahwa pada titik tertentu semua orang akan mengalami jalan buntu, tapi bukan berarti hal semacam itu harus dinyatakan dengan keyakinan “Hidup itu sulit”, karena hanya orang-orang yang berputus asa sajalah yang menganggap hidup itu sulit. Sebaliknya, orang yang pandai membaca fenomena hidup akan menilai bahwa kesulitan-kesulitan yang dia alami hanyalah masalah yang harus dipecahkan, karena tanpa kesulitan dia takkan dewasa dan takkan pernah tahu arti kemudahan.
Yakinlah, di balik kesulitan ada kemudahan. Bukankah hidup itu silih berganti? Tidakkah jarum jam selalu berputar? Tak ada yang selalu berhenti pada satu stasiun, karena jalur lalu lintas kehidupan harus selalu dilalui. Selagi napas masih berhembus, maka kehidupan pun masih tetap berlangsung. Boleh jadi saat ini Anda dalam kesulitan, tapi belum tentu Anda akan terus-terusan dalam kesulitan, karena mungkin saja saat ini Anda sedang berhenti di stasiun yang tidak layak pakai, sehingga di sana tidak ada toilet, warung makan, atau tempat beristirahat. Namun, ketika Anda bergegas memulai perjalanan lagi, di tengah terik matahari yang menyengat atau di saat hujan turun lebat, Anda tetap tabah dan bergairah untuk melakukan perjalanan, sehingga Anda pun akhirnya sampai pada stasiun yang lain, saya yakin Anda akan menemukan suasana baru. Saya yakin tak ada yang serupa di dunia ini. Semuanya berbeda. Mungkin sama tapi tak serupa. Demikian pila dengan stasiun yang baru Anda singgahi tentu akan berbeda dengan stasiun sebelumnya. Dan saat itulah Anda akan menyadari bahwa Anda adalah seorang pejuang untuk mencapai ke sebuah stasiun yang lebih baik dan punya banyak fasilitas. Saat itu juga, Anda akan sadar dengan sesadar-sadarnya, bahwa hidup itu perjuangan, hidup itu sebuah pencarian, dan hidup adalah penantian.
Selamat Tri hari suci, dan Selamat berjuang!
Paulus Budi Winarto
Guru SMP Pendowo Ngablak-Magelang
-
there are no comments yet